SUBHANALLOH..! Inilah Beberapa Mukjizat Nabi Muhammad SAW ~ Putra Gantiwarno
Selamat datang, terima kasih atas kunjungannya. Salam perdamaian

SUBHANALLOH..! Inilah Beberapa Mukjizat Nabi Muhammad SAW

Ini adalah bukti betapa agung dan mulianya Nabi kita Muhammad SAW disisi Allah SWT. bahkan ALLAH SWT tidak akan menciptakan bumi, langit dan isinya jika bukan karena kekasihnya Muhammad SAW. jadi tidak heran jika sepanjang dakwahnya menyebarkan ajaran islam, ALLAH SWT memberikan berbagai macam mukjizat dan keistimewaan yang sangat banyak dan tidak mungkin kita sebutkan semuanya karena pada dasarnya goresan pena dan tinta tidak akan mampu menuliskan kelebihan dan kehebatan Nabi Muhammad SAW. mukjizat yang secara logika dan akal manusia tidak akan mampu mencernanya, namun bagi ALLAH SWT dan rasulnya semua itu bukanlah hal yang mustahil. meski pada hakikatnya Rasulullah adalah manusia biasa, namun ia adalah makhluk pilihan dan makhluk terbaik disisi ALLAH SWT sehingga dengan izin ALLAH SWT, maka rasulullah pun mampu melakukan hal hal diluar nalar selayaknya para nabi dan rasul terdahulu.

Berikut ini adalah Mukjizat Nabi Muhammad SAW:


  • Al-Qur'an
  • Isra dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, lalu Mi'raj dari Baitul Maqdis ke Sidratul Muntaha, untuk menerima perintah salat dalam waktu tidak sampai satu malam.
  • Lahir dalam keadaan sudah dikhitan (sunat)
  • Lahir dengan tali pusar sudah terputus
  • Rasulullah SAW dapat melihat dalam keadaan gelap dengan jelas

  • melihat dalam keadaan gelap:
    Dikisahkan Dalam perjalan, Beliau ingin membuang hajat.
    Diceritakan dari Jabir ibn Abdillah RA, ia bercerita: “Pada suatu hari saya berjalan bersama Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam, kami tiba dilembah yang luas, tiba-tiba Rasulullah ingin buang hajat.
    Saya mengikutinya dengan membawakannya air, Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam melihat ke kanan dan kiri ternyata tidak ada yang dapat dijadikan tirai (penghalang) kecuali dua pohon yang berjauhan di pinggir lembah. Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam kemudian berjalan menuju kearahnya dan memetik batangnya sambil berkata: ‘Ikut aku dengan izin Allah.’
    Rasulullah berjalan menuju pohon yang satunya melakukan hal yang sama. Kedua pohon tadi berjalan bersama Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam dan menjadi tirai bagi Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. Tak lama kemudian saya mendengar suara orang yang datang, ternyata Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam dan saya melihat pohon itu sudah kembali ke tempat asalnya.” (Lihat Sahih Muslim, hadits nomor 5328)
    —————————–
    Dan mukjizat lainnya adalah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dapat melihat dalam gelap :
    Diriwayatkan oleh Ibn Adiy, al Baihaqy dan Ibnu ‘Asakir dari ‘Aisyah RA mengisahkan “bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam dapat melihat (dengan jelas) dalam keadaan gelap” (lihat Al-Khasa’is al-Kubra Karya al-Suyuti jilid1, hal.104)
    Dan banyak lagi mukjizat-mukjizat lainnya yg tidak kami tuliskan disini, semoga hadits diatas menambah wawasan kita tentang beliau Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan bisa menambah kecintaan kita kepada beliau Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.


  • Dapat Melihat dibalik punggungnya/dapat melihat apa yang terjadi dibelakangnya tanpa menoleh

  • Dapat Melihat dibalik punggungnya:
    Nabi juga memiliki mukjizat pada matanya. Beliau dapat melihat apa yang ada di belakang seperti halnya beliau melihat apa yang ada di depan.  Sehingga tanpa melihat ke belakang, beliau tetap tahu apa yang dikerjakan dibelakangnya.

    Dari Abu Hurairah yang bercerita bahwa Rasulullah saw bersabda: “Apakah kalian menyangka bahwa posisiku di sini dan di sini, demi Allah tidak terhalang dari penglihatanku ruku’ kalian ataupun sujud kalian. Sesungguhnya aku dapat melihat apa yang ada di belakang punggungku.” (HR. Bukhari dan Muslim).

  • Kepala Nabi Selalu Dinaungi Awan

  • Dinaungi Awan:
    Salah satu mukjizat yang tampak dari atas kepala Nabi Muhammad SAW adalah selalu dinaungi awan. Sehingga meskipun kondisi arab yang begitu panas, tidak turut membuat sang Nabi kepanasan.

    Ternyata hal ini terjadi sejak Nabi masih kecil, sebelum masa kenabiannya dan setelah menjadi Nabi. Pada masa kecilnya, Nabi pernah diajak oleh sang paman, Abu Thalib pergi ke negeri  Syam untuk berdagang.

    Disana ternyata ada pendeta yang mengenali ciri kenabian Rasulullah SAW. Salah satunya adalah selalu dinaungi awan ketika beliau berjalan. Daru Abu Musa radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata:

    “Abu Thalib pergi ke Syam (untuk berdagang), dan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ikut bersama beberapa pemuka Quraisy. Tatkala mereka sampai di tempat Rahib, mereka singgah dan meletakkan perbekalan mereka. Kemudian Rahib itu keluar menemui mereka... Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam datang dan di atas beliau ada awan yang menaungi beliau,” (Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi)

    Kondisi ini terjadi ketika Nabi sudah dewasa. Kala itu, Nabi menjadi pedagang yang menjual barang-barang milik Khadijah. Ia diawasi oleh Maisarah, yang bertugas memata-matai Rasul dalam menjual dagangan Khadijah. Ternyata Maisarah melihat bahwa Nabi selalu dinaungi oleh awan dan terhindar dari panas.

  • Keringat Rasulullah SAW lebih wangi dari minyak kasturi

  • Keringat:
    حَدَّثَنَا عَمْرُوْ بْنُ حَمَّادِ بْنِ طَلْحَةَ الْقَنَّادُ حَدَّثَنَا أَسْبَاطٌ وَهُوَ ابْنُ نَصْرِ الْهَمْدَانِيُّ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ قَالَ:
    صَلَّيْتُ مَعَ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلاَةَ اْلأُوْلَى ثُمَّ خَرَجَ إِلَى أَهْلِهِ وَخَرَجْتُ مَعَهُ فَاسْتَقْبَلَهُ وِلْدَانٌ فَجَعَلَ يَمْسَحُ خَدَّيْ أَحَدِهِمْ وَاحِدًا وَاحِدًا، قَالَ وَأَمَّا أَنَا فَمَسَحَ خَدِّي قَالَ فَوَجَدْتُ لِيَدِهِ بَرْدًا أَوْ رِيحًا كَأَنَّمَا أَخْرَجَهَا مِنْ جُؤْنَةِ عَطَّارٍ
    80 – (2329)
    Telah menceritakan kepada kami ‘Amru bin Hammad bin Thalhah Al Qannad; Telah menceritakan kepada kami Asbath yaitu Ibnu Nashr Al Mahdani dari Simak dari Jabir bin Samurah Radhiyallahu’anhu , dia berkata:
    Saya pernah ikut shalat bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pada shalat zhuhur. Setelah itu beliau keluar untuk menemui istrinya dan saya pun turut menyertainya. Kemudian beliau disambut oleh beberapa anak kecil dan beliau pun segera mengusap kedua pipi mereka secara bergantian. Jabir berkata; ‘Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pun mengusap pipi saya dan saya merasakan tangan beliau yang dingin dan harum seolah-olah baru keluar dari tempat minyak wangi.’
    (Shahih Muslim 2329-80)
    وَحَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ ح وَحَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَاللَّفْظُ لَهُ حَدَّثَنَا هَاشِمٌ يَعْنِي اِبْنَ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ وَهُوَ اِبْنُ الْمُغِيرَةِ عَنْ ثَابِتٍ قَالَ أَنَسٌ:
    مَا شَمَمْتُ عَنْبَرًا قَطُّ وَلاَ مِسْكًا وَلاَ شَيْئًا أَطْيَبَ مِنْ رِيحِ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلاَ مَسِسْتُ شَيْئًا قَطُّ دِيبَاجًا وَلاَ حَرِيرًا أَلْيَنَ مَسًّا مِنْ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
    81 – (2330)
    Dan telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa’id; Telah menceritakan kepada kami Ja’far bin Sulaiman dari Tsabit dari Anas; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb dan lafazh ini miliknya; Telah menceritakan kepada kami Hasyim yaitu Ibnu Al Qasim; Telah menceritakan kepada kamiSulaiman dan dia Ibnu Al Mughirah dari Tsabit dia berkata; Anas Radhiyallahu’anhu berkata:
    Minyak misik dan minyak ambar atau sesuatu yang lain yang pernah saya cium, tidak ada yang melebihi semerbak wanginya badan beliau. Dan tidaklah saya menyentuh sesuatu, baik berupa sutera atau yang lainnya yang lebih halus dari pada telapak tangan beliau
    (Shahih Muslim 2330-81)
    وَحَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ سَعِيدِ بْنِ صَخْرِ الدَّارِمِيُّ حَدَّثَنَا حَبَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ قَالَ:
    كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَزْهَرَ اللَّوْنِ كَأَنَّ عَرَقَهُ اللُّؤْلُؤُ إِذَا مَشَى تَكَفَّأَ وَلاَ مَسِسْتُ دِيبَاجَةً وَلاَ حَرِيرَةً أَلْيَنَ مِنْ كَفِّ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلاَ شَمِمْتُ مِسْكَةً وَلاَ عَنْبَرَةً أَطْيَبَ مِنْ رَائِحَةِ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
    82 – (2330)
    Dan telah menceritakan kepadaku Ahmad bin Sa’id bin Shakhr Ad Darimi; Telah menceritakan kepada kami Habban; Telah menceritakan kepada kami Hammad; Telah menceritakan kepada kami Tsabit dari Anas Radhiyallahu’anhu dia berkata:
    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam senantiasa ceria dan keringatnya bagai kilau mutiara. Apabila beliau berjalan, maka langkahnya terayun tegap. Sutera yang pernah saya sentuh tidak ada yang lebih halus dari pada telapak tangan beliau. Minyak misik dan minyak ambar yang pernah saya cium, tidak ada yang melebihi semerbak wanginya badan beliau.
    (Shahih Muslim 2330-82)


  • Ludah Rasulullah SAW wangi dan memiliki banyak manfaat serta mampu menyembuhkan berbagai penyakit
  • Air Ludah:
     عَن وَائِل بن حجر قَالَ أُتِي النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم بِدَلْو من مَاء فَشرب من الدَّلْو ثمَّ صب فِي الْبِئْر أَو قَالَ ثمَّ مج فِي الْبِئْر ففاح مِنْهَا مثل رَائِحَة الْمسك



    Dari Wail bin Hajar berkata, " didatangkan kepada Nabi shollallohu alaihi wasallam sebuah timba berisi air maka Nabi meminumnya dari timba tersebut kemudian (sisa airnya) dituangkan ke dalam sumur ." atau Wail berkata : " kemudian nabi meludah di dalam sumur maka tercium bau semerbak dari sumur seperti baunya minyak misik." ( HR. Ahmad, Ibnu Majah, Albaihaqy dan Abu Nu'aim.)



     عَن انس ان النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم بزق فِي بِئْر فِي دَاره فَلم يكن بِالْمَدِينَةِ بِئْر أعذب مِنْهَا



    Dari Anas sesungguhnya Nabi shollalohu alaihi wasallam meludah didalam sumur di rumahnya maka tiadalah sumur di Madinah yang lebih manis dan segar airnya daripada sumur tersebut." (HR. Abu Nu'aim)



     عَن رزينة مولاة رَسُول الله صلى الله عَلَيْهِ وَسلم ان رَسُول الله صلى الله عَلَيْهِ وَسلم يَوْم عَاشُورَاء كَانَ يَدْعُو برضعائه ورضعاء ابْنَته فَاطِمَة فيتفل فِي أَفْوَاههم وَيَقُول للأمهات لَا ترضعنهم الى اللَّيْل فَكَانَ رِيقه يجزيهم



    Dari Ruzainah budak yang dimerdekakan oleh Rosululloh shollallohu alaihi wasallam sesungguhnya Rasululloh shollallohu alaihi wasallam pada hari 'asyuro' biasanya memanggil bayi-bayi yang sesusuan dengannya dan bayi-bayi yang sesusuan dengan putrinya fatimah kemudian Rasul meludahi mulut-mulut mereka dan Rasul berkata kepada ibu-ibu yang menyusui mereka, " janganlah kalian menyusui mereka sampai malam." Maka ludah Rasulpun sudah mencukupi bagi mereka. ( HR.Albaihaqi dan Abu Nu'aim)



     عَن أبي امامة أَن امْرَأَة بذئة اللِّسَان جَاءَت الى النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم وَهُوَ يَأْكُل قديدا فَقَالَت أَلا تطعمني فناولها مِمَّا بَين يَدَيْهِ قَالَت لَا إِلَّا الَّذِي فِي فِيك فَأخْرجهُ فَأَعْطَاهَا فألقته فِي فمها فأكلته فَلم يعلم من تِلْكَ الْمَرْأَة بعد ذَلِك الْأَمر الَّذِي كَانَت عَلَيْهِ من البذاءة والذرابة



    Dari Abu Umamah sesungguhnya seorang perempuan yang lisanya suka berkata-kata kotor mendatangi Nabi shollallohu alaihi wasalam ketika itu beliau sedang memakan dendeng, kemudian perempuan tersebut berkata," sudikah engkau memberikan makanan kepadaku ". Kemudian Rasul memberikan dendeng yang ada di tangannya. Si perempuan berkata, " bukan yang itu, yang ada dimulutmu saja." Kemudian Rasul mengeluarkannya dan memberikannya kepada perempuan tersebut, kemudian perempuan tersebut memakan dendeng itu. Maka setelah kejadian itu tidak pernah diketahui lagi bahwa perempuan tersebut dulunya pernah berkata-kata kotor dan keji. (HR. At tabrani)



     عَن أبي عبيد النَّحْوِيّ ان عَامر بن كريز أَتَى بِابْنِهِ عبد الله النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم وَهُوَ ابْن خمس سِنِين فتفل فِي فِيهِ فَكَانَ لَو قدح حجرا أماهه يَعْنِي يخرج من الْحجر المَاء من بركته



    Dari Abu Ubaid An nahwi sesungguhnya Amir bin Kuraiz datang dengan membawa anaknya Abdulloh kepada Nabi shollallohu alaihi wasallam saat itu anaknya berumur lima tahun, kemudian Nabi meludah di mulutnya. Maka jadilah anak tersebut jika melubangi batu maka keluar airnya sebab berkahnya Nabi shollallohu alaihi wasallam. (HR.Albaihaqy)



     عَن ابي جَعْفَر قَالَ بَيْنَمَا الْحسن مَعَ رَسُول الله صلى الله عَلَيْهِ وَسلم إِذْ عَطش فَاشْتَدَّ ظمأه فَطلب لَهُ النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم مَاء فَلم يجد فَأعْطَاهُ لِسَانه فمصه حَتَّى رُوِيَ



    Dari Ja'far berkata, " ketika Al hasan bersama Rasululloh shollallohu alaihi wasallam merasa kehausan dengan kehausan yang sangat maka Nabi mencarikan air untuknya tapi tidak menemukan kemudian Nabi memberikan lisannya dan al Hasan pun menghisap lisan tersebut hingga merasa puas (tidak haus lagi)". (HR. Ibnu Asakir).



    Dinukil dari kitab Khosoisul Kubro Imam Suyuti oleh PISS KTB

  • Mampu mengeluarkan air dari jari jemarinya dan mampu memberi minum sebanyak 100.000 orang
  • Jari-Jemari:
    Rasulullah adalah manusia istimewa yang mendapatkan banyak mukjizat dari Allah SWT. Salah satu dari mukjizat itu adalah beliau dapat memancarkan air dari jari-jarinya. Hadits yang menjelaskan mukjizat tersebut adalah yang diriwayatkan oleh Muslim dan Bukhari.


    Diriwayatkan oleh 'Abdullah: "Dalam pandangan kami mukjizat adalah anugerah Allah, tetapi dalam pandangan kalian mukjizat adalah peringatan. Suatu ketika kami menyertai rasulullah dalam sebuah perjalanan dan kami nyaris kehabisan air. Nabi bersabda: "Bawalah kemari air yang tersisa!" orang-orang membawa kantung yang berisi sedikit air. Nabi memasukkan telapak tangannya kedalam kantung itu dan berkata, "Mendekatlah pada air yang diberkahi dan ini berkah dari Allah." Saya melihat air memancar dari sela-sela jemari tangan rasulullah ." (Sahih Bukhari, juz 5 no 779).

    Kisah bermula ketika memasuki waktu shalat Ashar, para sahabat hendak sholat berjamaah bersama Rasululloh. Tentunya air banyak sangat diperlukan untuk berwudhu. Tetapi air sangat sulit untuk ditemukan.
    Mereka menceritakan hal ini pada Rasulullah SAW dan beliau berkata, “Cari orang yang mempunyai sisa-sisa air.”

    Orang-orang tersebut melakukan apa yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW. Mereka mencari orang yang masih memiliki sisa-sisa air dan meminta izin untuk membawa sisa-sisa air tersebut. Kemudian seorang sahabat itu membawa kantung air yang bahannya terbuat dari kulit kambing. Biasanya kantung air itu digunakan untuk membawa persediaan air ketika dalam perjalanan panjang. 
     
    Kemudian rasulullah meletakkan tangan kanannya di atas kantung kulit kambing itu. Jari-jarinya terbuka. Dari sela-sela jarinya memancar air yang bening sekali.
    Rasulullah kemudian berseru kepada Bilal bin Rabah, salah satu sahabat rasulullah. “Hai, Bilal!!”, Panggil orang-orang itu untuk berwudhu!!”

    Orang-orang yang akan sholat itu pun dipanggil oleh Bilal untuk berwudhu dengan air yang memancar dari sela-sela jari Rasulullah. Bukan hanya berwudhu, bahka seorang sahabat rasul yang bernama Ibnu Mas’ud sampai meminum air tersebut. AIr tersebut memiliki rasa yang sejuk, seperti air yang memancar lagsung dari sumber dalam bahwa tanah.

    Air tersebut mancur terus sampai semua orang dapat berwudhu. Itulah salah satu mukjizat yang dikaruniakan oleh Allah yang maha kuasa kepada Nabi Muhammad SAW. Mukjizat merupakan karunia yang diberikan oleh Alloh kepada para Nabi.

    Dalam sebuah riwayat, dikisahkan bahwa orang yang berwudhu tersebut jumlahnya 300 orang.
  • Rasulullah SAW mampu membelah bulan sebanyak 2 kali untuk membuktikan kenabiannya
  • Mampu mengetahui berbagai hal ghaib atas izin ALLAH SWT
  • Saat Rasulullah berdoa memohon hujan, maka seketika itu juga hujan turun atas izin ALLAH SWT
  • Makanan sedikit cukup untuk keperluan orang banyak
  • Segels susu mampu mengenyangkan banyak orang
  • Akan selalu ada yang muncul untuk membela ajaran dan agamanya
  • Tubuh Muhammad memancarkan petir ketika hendak dibunuh oleh Syaibah bin 'Utsman pada Perang Hunain.
  • Menghentikan gempa yang terjadi di mekkah dan madinah dengan cara menghentakkan kakinya dan meminta gunung untuk tenang
  • Mampu membuat pohon kurma berbuah seketika
  • Rasulullah SAW bisa merubah sebatang kayu menjadi sebuah pedang
  • Mengubah emas menjadi pasir
  • Secara tiba-tiba ada sarang laba-laba, dua ekor burung yang sedang mengeramkan telur dan cabang-cabang pohon yang terkulai menutupi mulut gua di Gunung Thur, sewaktu Muhammad dan Abu Bakar bersembunyi dari kejaran orang Quraisy - Nabi Muhammad SAW mampu melihat berbagai kejadian yang tidak dilihat olehnya
  • Mampu mengetahui bahwa kelak umat islam akan terpecah menjadi 73 golongan
  • Nabi Bisa berbicara dengan gunung
  • Mengalahkan musuh hanya dengan melemparkan segenggam pasir saat perang hunain
  • Rasulullah SAW beberapa kali menghilang saat akan dicelakai dan dibunuh oleh musuh musuhnya
  • Menidurkan 10 pemuda yang berencana membunuhnya dengan taburan pasir
  • Tatapan Nabi Muhammad SAW sangat tajam sehingga pada beberapa kesempatan mampu membuat musuhnya lari ketakutan - Membuat tangan abu jahal kaku seketika
  • Do'a Nabi Muhammad SAW dikabulkan ALLAH SWT
  • Wajah Nabi Muhammad sangat indah dan memancarkan cahaya
  • Mimbar menangis apabila mendengar bacaan Al Qur'an Rasulullah SAW
  • Nabi Muhammad SAW mampu menghancurkan batu besar hanya dengan 3 kali pukulan dalam kondisi tidak makan selama 3 hari.
  • Nabi Muhammad SAW mampu menahan matahari yang tenggelam
  • Mengeluarkan air dari sumur yang terletak di tengah gurun pasir
  • Rasulullah bisa berbicara dengan berbagai hewan seperti yang dikisahkan dalam hadist saat ia berbicara dengan kijang, unta, burung, serigala dan masih banyak lagi
  • Batu, pohon dan gunung memberi salam kepada Nabi Muhammad SAW
  • Berhala dan patung patung runtuh seketika saat Nabi Muhammad SAW menunjuk kearahnya
  • Menyembuhkan mata seorang sahabat yang terlepas saat berperang dan mengembalikannya seperti semula dan bahkan lebih indah
  • Mampu menyembuhkan orang dari kebutaan 
  • Mampu menyembuhkan seorang anak yang bisu sejak lahir sehingga dapat kembali berbicara
  • Menyembuhkan putri raja yang cacat tanpa tangan dan kaki
  • Mampu menyambung kaki seorang sahabat yang putus saat perang badar
  • Menghidupkan seorang anak perempuan yang telah lama meninggal - Mampu menyembuhkan penyakit kusta dan lumpuh
  • Nabi Muhammad SAW mengetahui apa yang telah erjadi, sedang terjadi dan yang akan terjadi
  • Mampu melihat dan mendengar apa yang ada dilangit dan yang dibumi
  • Nabi mampu mengetahui isi hati seseorang baik kawan maupun lawan
  • Nabi mampu mengetahui apa yang terjadi didalam kubur.


  • Wallohua'lam Bisshowab

    Itulah beberapa Mukjizat Nabi AGUNG MUHAMMAD SAW, Sekiranya ada yang kurang silahkan berkomentar di bawah postingan ini.

    Share

    Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More